Gimana Cara Elon Musk Salip Posisi Warren Buffet Sebagai Orang Terkaya Ke-5?

Artikel diperbarui pada 3 September 2022.

Daftar orang-orang terkaya di dunia dapat berubah dari tahun ke tahun berdasarkan kekayaan bersih (net worth) dan juga performa keuangannya. Tak selamanya daftar tersebut akan menampilkan nama yang sama, ada waktu kala posisi mereka akan berubah.

Melansir dari businessinsider.in, pada 28 Agustus lalu, Forbes memperbarui daftar 10 orang terkaya di dunia. Berdasarkan data tersebut, Elon Musk menggeser posisi Warren Buffet menempati posisi kelima sebagai orang terkaya di dunia.

Seperti yang diketahui, Warren Buffet adalah seorang investor dan pengusaha tersukses di dunia. Buffet merupakan komisaris, direktur utama, sekaligus pemegang saham terbesar di Berkshire Hathaway. Kira-kira, apa ya penyebab peringkat Elon Musk naik.

Ternyata hal ini disebabkan oleh melonjaknya saham Tesla miliknya yang menembus harga US$1.544 atau melonjak sebesar 11 persen menurut Bloomberg Billionaires Index. Dimana diketahui  Musk sendiri memiliki sekitar seperlima dari saham Tesla yang beredar di pasar.

Tesla didirikan pada tahun 2003 oleh sekelompok insinyur seperti Martin Eberhard dan Marc Tarpenning dengan impian menciptakan kendaraan listrik yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih menyenangkan dikendarai daripada mobil berbahan bakar minyak, sehingga dapat menghentikan ketergantungan pada kendaraan berbahan bakar minyak atau BBM.

Mengutip CNN (12/7), kekayaan Musk naik lebih dari US$6 miliar atau setara Rp 84 triliun dan total kekayaan miliknya menjadi US$70,5 miliar atau sekitar Rp 987 triliun. Peningkatan valuasi saham Tesla membawanya sebagai CEO dengan bayaran tertinggi di Amerika Serikat dengan nominal US$ 595 juta di awal tahun ini.

Dengan peningkatan saham sebesar 269% ditahun ini membuat Tesla dianggap sebagai perusahaan mobil listrik yang bersinar dan dinobatkan menjadi perusahaan paling berharga di dunia.

Sementara itu, kekayaan Warren Buffett dikabarkan turun karena ia menyumbangkan US$2,9 miliar saham Berkshire Hathaway untuk amal. Warren Buffett tak hanya dikenal sebagai CEO saja melainkan juga sebagai filantropis. Sejak tahun 2006, pria berusia 89 tahun ini sudah memberikan lebih dari US$37 miliar sahamnya untuk amal. Wah, patut dijadikan contoh, nih.

Nah, itulah kekayaan milik Elon Musk yang berhasil menyalip Warren Buffett. Jadi makin bikin semangat dong?