Desainer Grafis: Tugas, Keahlian yang Dibutuhkan, Hingga Gajinya

Artikel diperbarui pada 30 Oktober 2021.

Bagi mereka yang menyukai seni, pekerjaan desainer grafis mungkin cocok, terutama jika Kamu memiliki keterampilan menggambar, mengilustrasikan, dan memindahkan gambar.

Di era digital ini, banyak agensi dan perusahaan berlomba-lomba menampilkan karya visual untuk menarik perhatian.

Jasa seorang desainer grafis dibutuhkan dalam hal ini juga untuk memenuhi kebutuhan konten.

Yuk, kenali karya seorang desainer grafis. Seperti apa pekerjaan itu dan keterampilan apa yang perlu Kamu miliki?

Apa Itu Desainer Grafis?

Desainer grafis atau desainer grafis adalah pekerjaan yang menciptakan ilustrasi, tipografi, fotografi atau grafis gerak untuk media cetak dan elektronik.

Seorang desainer grafis harus dapat membuat konsep visual secara manual atau menggunakan software komputer.

Desainer grafis juga harus mampu mengomunikasikan ide-ide mereka untuk menginspirasi dan menginformasikan pesan melalui seni visual, termasuk gambar, tulisan, dan grafik.

Mereka dapat memiliki karir di media, industri telekomunikasi, periklanan, fotografi, pendidikan, konstruksi, teknologi informasi dan bahkan industri manufaktur seperti tekstil, pakaian, fashion, mobil dan elektronik.

Gaji Desainer Grafis

Gaji desainer grafis cukup masuk akal. Gaji rata-rata desainer grafis di Indonesia adalah Rp 42 juta per tahun atau Rp 21,5 ribu per jam.

Sementara gaji seorang desainer grafis pemula mulai dari sekitar Rp. 10,8 juta per tahun dan untuk yang sudah berpengalaman gajinya sekitar Rp. 71,4 juta setahun.

Pekerjaan ini bisa dijadikan sebagai cara untuk mendapatkan uang melalui laptop.

Tertarik untuk memulai di bidang ini?

Latar Belakang Yang Sangat di Perlukan Untuk Desainer Grafis

Sebenarnya, siapa pun bisa menjadi desainer grafis atau desainer grafis, apapun jurusannya, baik itu teknik, hukum, atau pendidikan.

Namun, jika Kamu memiliki latar belakang desain, ini bisa menjadi aset.

Ada beberapa jurusan yang berkaitan dengan desain yaitu desain grafis, desain komunikasi visual, animasi, ilmu komputer dan ilmu komunikasi.

Kamu bisa menjadi seorang desainer grafis yang ahli dan berpengalaman jika rajin berlatih dan mencoba hal baru.

Bukan tidak mungkin, Kamu akan sejajar dengan desainer grafis ternama seperti Danton Sihombing dan Neville Brody.

Ada beberapa pilar keilmuan yang harus dimiliki desainer grafis, yaitu pemahaman teknologi, keilmuan, seni, sosial dan budaya serta filosofi dan etika.

Tugas dan Tanggung Jawab Desainer Grafis

Desainer grafis tidak hanya harus dapat membuat konsep visual secara manual atau menggunakan perangkat lunak komputer, desainer grafis juga memiliki tugas dan tanggung jawab lain, yaitu:

• Membuat konsep informasi dan materi yang berkaitan dengan desain yang akan dikerjakan
• Jika perlu, temui klien atau art director untuk mendapatkan informasi tambahan tentang desain yang akan dibuat
• Lakukan brainstorming dengan pelanggan dan berikan masukan
• Menggabungkan unsur seni, gambar dan bahasa dalam sebuah desain untuk menyampaikan pesan
• Menggambarkan konsep dalam bentuk konsep
• Buat desain yang komunikatif dan mudah dipahami
• Menyampaikan pesan secara unik dan kreatif berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat
• Menerapkan elemen desain, tata letak dan proses teknis sesuai dengan kebutuhan dan hasil akhir yang diinginkan
• Memberikan solusi untuk masalah tertentu, dalam hal ini melalui platform seperti iklan layanan masyarakat
• Mengikuti inovasi gaya dan desain
• Penyelesaian proyek dan koordinasi dengan pihak terkait
• Bekerja dengan tim

Itulah beberapa peran dan tanggung jawab desainer grafis dalam pekerjaannya, beberapa di antaranya adalah peran klien dalam menjalankan tugasnya.

Keterampilan Yang Dibutuhkan Untuk Seorang Desainer Grafis

Seorang profesional tentunya memiliki keahlian dalam suatu bidang. Bahkan dengan desainer grafis, keterampilan yang berbeda diperlukan:

#1. Kemampuan Berpikir Kreatif

Berpikir kreatif adalah elemen penting untuk menjadi seorang desainer grafis.

Ini karena Kamu mendapatkan banyak proyek dengan kondisi berbeda.

Jadi jangan lupa untuk selalu mencari inspirasi dan sesuatu yang baru.

Cara untuk melihat referensi lain.

Itu juga akan membuat mata terbiasa melihat sesuatu yang menginspirasi.

#2. Keterampilan Komunikasi

Tidak hanya dengan desain yang dibuat, seorang desainer grafis harus mahir dalam berkomunikasi baik secara tertulis maupun lisan.

Keterampilan komunikasi sangat berguna ketika seorang desainer grafis bekerja dengan klien dalam hal mendengarkan instruksi, saran, dan bahkan kritik.

#3. Menguasai Aplikasi Desain

Penguasaan software desain mutlak dikuasai oleh desainer grafis.

Contoh aplikasi yang biasa dikuasai antara lain software Adobe mulai dari Photoshop hingga Illustrator.

Menguasai aplikasi akan membantu pekerjaan desain dan pelanggan akan senang dengan hasilnya.

#4. Keterampilan Presentasi

Seorang desainer grafis saat ini memiliki kemampuan presentasi yang baik, karena tidak semua klien memahami desain.

Untuk itulah mereka membutuhkan penjelasan tentang bagaimana prosesnya hingga mengapa Kamu memilih font dalam desain yang dibuat.

#5. Manajemen Waktu

Cara desainer grafis menangani waktu diperlukan bagi desainer grafis, terutama mereka yang menangani lebih dari satu proyek.

Manajemen waktu penting untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Dengan cara ini pelanggan atau bos akan melihat Kamu sebagai seorang profesional.

Seorang desainer grafis dapat bekerja dari rumah karena desain grafis adalah salah satu tugas yang dapat dilakukan di rumah.

Jadi, soal waktu, bisa lebih baik dikelola.

Jenis-Jenis Graphic Designer

Seiring dengan perkembangan zaman, desainer grafis tidak hanya mengerjakan satu tugas saja, misalnya membuat iklan layanan masyarakat.

Ada berbagai jenis pekerjaan untuk desainer grafis yang umum sekarang dan sebagai desainer grafis Kamu perlu mengetahui hal ini.

• Perancang iklan
• Desainer identitas visual
• Desainer Grafis Bergerak
• Desainer Animasi
• Desainer ilustrator
• Desainer Tata Letak
• desainer tipografi
• Antarmuka Pengguna Desainer (UI)
• Desainer Pengalaman Pengguna (UX)
• Desainer Tumpukan Penuh

Jalur Karir Desainer Grafis

Bagi Kamu yang tertarik untuk meniti karir sebagai desainer grafis, pekerjaan ini juga memiliki jenjang karir seperti profesi lainnya. Kemungkinan karir sebagai desainer grafis meliputi:

• Desainer grafis junior
• Desainer grafis senior
• direktur seni
• Direktur seni senior
• Associate Creative Director
• sutradara kreatif

Itulah penjelasan tentang desainer grafis yang mungkin bisa bermanfaat bagi anda yang baru memulai karir sebagai desainer grafis atau sekedar ingin tahu.