Info Aplikasi Keuangan, Saham, Forex Teknik Penghasil Uang Online
Artikel diperbarui pada 5 Juli 2021.
Puasa Idul Adha terbilang ringan mengerjakannya bagi orang yang Allah beri hidayah. Bayangkan saja, puasa 2 hari pahalanya diampuni dosa 2 tahun. Puasa idul Adha ini biasa dikenal dengan puasa Tarwiyah dan puasa Arofah. Idul Adha momentun mendekatkan diri kita kepada Allah.
Idul Adha adalah momentum yang sangat istimewa bagi kamu. Idul Adha hanya ada pada bulan Dzulhijjah. Kenapa bulan Dzulhijjah terbilang istimewa?
Karena pada bulan ini Allah mewajibkan ibadah haji bagi seorang muslim yang mampu secara finansial. Tetapi ibadah haji tidak wajib bagi kamu yang belum mampu berangkat haji karena alasan tertentu.
Semisal, belum mampu. Usia terlalu tua. Usia masih belum balig. Walaupun begitu, kamu masih punya kesempatan untuk memperoleh pahala yang melimpah di bulan Dzulhijjah ini.
Pada bulan Dzulhijjah ini ada banyak banget amalan yang bisa kamu lakukan untuk memperoleh limpahan pahala dan rida Allah. Salah satunya adalah ibadah puasa sunnah Dzulhijjah.
Pada bulan Ramadan yang utama adalah malam harinya. Terutama malam 10 hari terahir Ramadan karena di sana ada peluang menemukan anugerah luarbiasa berupa Lailatur Qodar (malam seribu bulan). Sedangkan pada bulan Dzulhijjah keutamaan ada pada 10 hari awalnya.
Baginda nabi Muhammad bersabda:
“Tidak ada hari yang pada hari itu amal soleh manusai lebih Allah cintai melebihi 10 hari pertama (Dzulhijjah)”
Baca juga: 7 Twibbon Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta 2021 Langsung Download di Sini
Puasa Idul Adha yang Sangat Dianjurkan
Puasa yang sangat dianjurkan untuk kamu kerjakan pada bulan Dzulhijjah ada 3; puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah dan puasa Arofah.
Berikut puasa yang sunnah kamu jalankan pada bulan Dzulhijjah. Yuk kita simak penjelasan masing masing:
Puasa Sunnah Dzulhijjah
Puasa Dzulhijjah adalah puasa yang sunnah kamu kerjakan pada tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah.
Bagaimana niat puasa Dzulhijjah?
Inilah niat puasa Dzulhijjah:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah semata.
Puasa Sunnah Tarwiyah
Puasa Tarwiyah adalah puasa yang sunnah kamu kerjakan pada tanggal 8 Dzulhijjah. Bagaimana niat puasa Tarwiyah? Berikut niat puasa Tarwiyah:
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
(Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah semata
Puasa Sunnah Arofah
Puasa Arofah adalah puasa yang sunnah kamu laksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Bagaimana niat puasa arofah? Inilah niat puasa arofah yang perlu kamu tahu:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta’ala
Artinya : Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah semata
Baca juga: Hukum Salat Idul Adha Beserta Niat Agar Ibadah Sesuai Syariat
Kutamaan Puasa Arofah
Setiap amalan ibadah dalam Islam selalu memiliki keutamaan bagi orang yang mau menjalankannya dengan ikhlas karena Allah semata.
Lantas, apa keutamaan puasa Arofah? Keutamaan puasa arofah adalah menghapuskan dosa 2 tahun. Hal ini sebagaimana sabda baginda nabi Muhammad SAW:
“Aku berharap atas Allah dengannya (puasa arofah) akan menghapuskan dosa tahun sebelumnya dan tahun sesudahnya” (HR. Muslim).
Dosa apa saja yang bisa terhapus oleh puasa arofah? Tentu dosa yang bisa terhapus karena puasa arofah ini adalah dosa-dosa kecil dan bukan dosa dengan sesama manusia.
Apabila ada dosa dengan sesama manusia, maka tidak bisa terhapus karena menjalankan puasa Arofah. Dosa yang timbul dengan sesama manusia hanya bisa dihapus apabila sudah minta maaf kepada orang yang bersangkutan.
Baca juga: Idul Adha Identik dengan Kurban, Pahami Dulu Definisi dan Hukumnya
Kesimpulan
Puasa adalah amalan istimewa bagi seorang muslim. Betapa tidak, semua amalan ada pahalanya dan kamu bisa tahu seberapa besar pahala amalan yang kamu kerjakan.
Misalnya, kamu sholat jamaah. Maka kamu akan memperoleh pahala 27 derajat.
Tetapi ibadah puasa lain. Pahala puasa hanya Allah yang tahu seberapa besar pahala yang akan Allah berikan kepada hambaNya yang rela menjalankan puasa dengan ikhlas tanpa paksaan.
Puasa Idul Adha termasuk salah satu puasa yang sangat dianjurkan untuk kamu kerjakan karena besar sekali pahala dan keutamaannya.
Maka mari kita pacu diri kita untuk bisa menjalankan puasa arofah ini dengan niat yang kuat karena Allah semata.
Sangat sayang sekali bila kamu melewatkan puasa arofah dan puasa tarwiyah di bulan Zulhijah ini karena puasa ini hanya datang setahun sekali.