free page hit counter
Bansos Cair Maret 2021
Daftar bansos yang cair Maret 2021. | goodscoop.id

Siap-siap, 8 Bansos Ini Cair Awal Maret 2021

Artikel diperbarui pada 4 September 2022.

Bansos Cair Maret 2021
Daftar bansos yang cair Maret 2021. | goodscoop.id

Pemerintah kembali membagikan setidaknya ada 8 jenis bantuan sosial (bansos) di bulan Maret 2021 ini. Bansos yang dibagikan beragam, mulai dari PKH hingga Prakerja. Lengkapnya, apa saja bansos tersebut?

Baca Juga: Dijamin Cair! Ini Trik Cairkan BST Rp 300 Ribu!

Bansos yang cair Maret 2021 adalah:

  1. PKH Kemensos
  2. BNPT Kemensos
  3. BST Kemensos
  4. BST DKI Jakarta
  5. BST KAJ,
  6. BST KLJ,
  7. BST KPDJ
  8. Kartu Prakerja

Delapan jenis bansos di atas akan cair hingga akhir Maret 2021.

Bantuan sosial ini terdiri atas bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) atau disebut BST, PKH dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta bansos dari pemerintah provinsi DKI Jakarta yaitu BST, KAJ, KLJ hingga KPDJ.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Bansos Hadapi Larangan Mudik Lebaran 2021

#1. PKH Kemensos

Menteri Sosial Tri Risma Harini menargetkan pembayaran bansos pada April mendatang akan disalurkan mulai akhir Maret 2021, termasuk bansos PKH.

Untuk menyalurkan bantuan dengan cepat, Mensos telah meminta kepada pemerintah daerah untuk segera mengkinikan data yang ada agar bantuan baik untuk program BNT, PKH maupun BST dapat disampaikan kepada penerima bantuan yang sesuai, seperti dikutip dari Antaranews.

PKH merupakan program Kementerian Sosial yang memberikan bantuan sosial kepada keluarga miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima PKH.

Baca Juga: Cek Kamu Lolos Prakerja Atau Nggak di Sini!

Hingga 2021, jumlah penerima bansos PKH akan mencapai 10 juta keluarga dengan anggaran siap mencapai Rp 28,7 triliun.

Pembayaran bansos PKH melalui bank HIMBARA yaitu BNI, BRI, Mandiri dan BTN. Pemerintah membagi distribusi menjadi empat tahap, yakni Januari, April, Juli, dan Oktober.

Berikut ini adalah daftar bantuan sosial untuk Program Keluarga Harapan tahun 2021.

  1. Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp 3 juta/ tahun
  2. Kategori Anak Usia Dini Usia 0 – 6 Tahun: Rp 3 juta / tahun
  3. Kategori Anak Sekolah SD/Sederajat: Rp 900 ribu / tahun
  4. Kategori Anak Sekolah SMP/Sederajat: Rp 1,5 juta / tahun
  5. Kategori Anak Sekolah SMA/Sederajat: Rp 2 juta / tahun
  6. Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp 2,4 juta / tahun
  7. Kategori Lanjut Usia: Rp 2,4 juta / tahun

#2. Bansos BPNT Kemensos

Selain PKH, Kemensos juga menargetkan pembayaran bansos dari BPNT pada April akhir Maret 2021.

Baca Juga: Cara Daftar UMKM Online untuk Dapat BLT UMKM

Bantuan BPNT ini berjumlah Rp 200.000 per bulan per rumah tangga dan diberikan melalui Bank HIMBARA dan agen yang ditunjuk pemerintah.

Jadwal manfaat bansos ini dimulai dari Januari – Desember 2021 atau setiap bulan. Tujuan bansos BNT adalah menyediakan pangan.

Tahun ini, BPNT menargetkan penyaluran bantuan sosial kepada 18 juta keluarga dengan anggaran Rp 45,12 triliun.

#3. Bantuan Sosial Tunai (BST) Kemensos

Program bansos ketiga yang juga diharapkan bisa dicairkan pada akhir Maret adalah BST. Besarnya bantuan BST adalah Rp 300.000 per bulan per rumah tangga.

BST ini akan didistribusikan selama empat bulan, Januari-April 2021. Keunggulan BST adalah dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pokok dan perbekalan lain yang berguna dalam memerangi pandemi Covid-19.

Bantuan keuangan ini akan disalurkan kepada 10 juta keluarga di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Dana yang disiapkan pemerintah untuk bantuan sosial tunai ini berjumlah Rp 12 triliun.

Penyaluran bansos ini dalam bentuk tunai akan dilakukan melalui PT Pos Indonesia yang akan disalurkan ke rumah penerima bansos.

Baca Juga: Belum Terdaftar DTKS? Ini Trik Terbaru!

#4. Bantuan Sosial Tunai (BST) DKI Jakarta

Bagi warga DKI Jakarta, Pemprov juga menawarkan bantuan keuangan tahap ketiga yang diharapkan bisa disalurkan pada akhir Maret.

BST tahap 2 Februari 2021 sebesar Rp 300 ribu telah dibayarkan mulai 12 Maret 2021.

Mekanisme penyaluran Bantuan Sosial Tunai Pemprov DKI Jakarta:

  1. Terdaftar sebagai penerima bantuan sosial sembako tahun 2020 hasil pembaruan dan pemadanan data Disdukcapil Provinsi DKI Jakarta.
  2. Tidak termasuk penerima Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan/atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
  3. Proses penyaluran bertahap dan bergiliran di seluruh wilayah administrasi DKI Jakarta dimulai pada Januari 2021.
  4. Terdapat 160 titik lokasi penyaluran di setiap wilayah administrasi & maksimal 500 orang per hari di setiap titik.
  5. Menerima undangan maksimal H-1 pelaksanaan dari petugas wilayah yang ditunjuk.
  6. Apabila tidak hadir sesuai jadwal pertama, akan dijadwalkan kembali pada undangan kedua hingga undangan ketiga setelah distribusi tahap pertama selesai di 5 wilayah DKI Jakarta & Kepulauan Seribu.

Perbedaan BST Kemensos dengan BST DKI Jakarta adalah BST Kemensos bersumber dari dana APBN dan disalurkan melalui PT Pos sedangkan bansos tunai DKI berasal dari APBD DKI Jakarta dan terbagi dalam bentuk kartu tabungan Bank DKI. dan kartu ATM.

Baca Juga: Ini Link & Cara Daftar Bansos PKH Ibu Hamil 2021

#5. Bansos Kartu Anak Jakarta (KAJ)

Manfaat bantuan sosial lainnya bagi warga Jakarta adalah Kartu Anak Jakarta yang akan dibayarkan melalui ATM Bank DKI pada 26 Maret 2021.

Persyaratan untuk mendapatkan bantuan KAJ adalah anak-anak dari keluarga tidak mampu yang berusia 0-6 tahun.

Program bantuan sosial KAJ dirancang untuk memenuhi kebutuhan dasar anak, seperti pemenuhan gizi susu anak, makanan bergizi dan kebutuhan penunjang lainnya yang mendukung tumbuh kembang anak.

Besarnya manfaat bansos kartu KAJ adalah Rp. 300.000 per anak, dan uangnya akan disalurkan melalui ATM DKI setiap bulan.

Baca Juga: Kapan BST Rp 300 Ribu Cair Lagi? Ini Bocorannya!

Persyaratan untuk memperoleh KAJ adalah:

  1. Membawa KTP Orangtua (fotokopi dan asli)
  2. Membawa KK (fotokopi dan asli)
  3. Akta kelahiran anak (fotokopi dan asli)

#6. Kartu Lansia Jakarta (KLJ)

Bantuan sosial bagi pemegang Kartu Lansia Jakarta juga akan mendapat bantuan mulai 26 Maret 2021, demikian pengumuman dari Dinas Sosial Jakarta. Jumlah bantuan yang diterima adalah Rp 600.000 per bulan yang disalurkan melalui ATM Bank DKI.

Baca Juga: Trik Jitu Daftar Kartu Anak Jakarta, Lansia, & Disabilitas untuk Bansos

Kriteria dan Persyaratan Mendapatkan KLJ:

  1. Warga berusia 60 tahun ke atas.
  2. Lansia berekonomi rendah (dan harus terdaftar dalam Basis Data Terpadu) serta berkendala secara fisik atau psikologi.
  3. Jika tidak terdaftar dalam Basis Data terpadu, namun memenuhi syarat sebagai penerima manfaat KLJ, dapat diusulkan melalui Mekanisme Pemutakhiran Mandiri (MPM) di kelurahan setempat.

#7. Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ)

Selain KAJ dan KLJ, Pemprov DKI Jakarta juga akan memberikan santunan sosial kepada pemegang KPDJ pada 26 Maret 2021. Jumlah yang diterima adalah Rp 300.000 per bulan dan dibayarkan melalui ATM Bank DKI.

Baca Juga: Masih Cair! Ini Trik Dapatkan BLT Anak Rp 2,4 Juta!

Syarat Pendaftaran KPDJ:

  1. Penyandang disabilitas yang berasal dari keluarga pra-sejahtera.
  2. Tercatat sebagai penduduk Provinsi DKI Jakarta.
  3. Telah terdaftar dan ditetapkan dalam Basis Data Terpadu (BDT) dengan memiliki NIK Daerah Provinsi DKI Jakarta.
  4. Seorang Penyandang Disabilitas yang berada di luar panti, baik milik pemerintah maupun daerah.
  5. Apabila belum terdaftar dalam BDT, pihak terkait bisa datang ke kantor kelurahan sesuai dengan alamat domisili untuk pendataan.
  6. Membawa fotokopi KTP dan KK serta surat pernyataan domisili RT/RW bagi warga yang memiliki KTP non-DKI.
  7. Bagi penyandang disabilitas yang tidak bisa datang ke kantor kelurahan, pihak terkait dapat diwakili oleh keluarganya dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).

#8. Kartu Prakerja

Pengumuman penerima kartu Prakerja gelombang ke-15 diumumkan hari ini, Rabu (24/3/2021). Pengumuman penerimaan Prakerja gelombang ke-15 dikirim melalui SMS.

Baca Juga: Pemerintah Sebar Bantuan Rp 3,55 Juta. Ini Linknya!

Jumlah bantuan dari kartu Prakerja meliputi:

  1. Bantuan pelatihan sebesar Rp1 juta.
  2. Dana insentif pasca-pelatihan sebesar Rp2,4 juta yang akan diberikan sebesar Rp600 ribu selama 4 bulan.
  3. Dana insentif pengisian tiga survei evaluasi sebesar Rp150 ribu yang dibayarkan sebesar Rp50 ribu setiap survei.

Menurut data dari Prakerja, kuota untuk program ini mencapai 2,7 juta untuk semester pertama 2021. Pendaftaran bisa dilakukan melalui situs resmi Prakerja di https://www.prakerja.go.id/.