Masih Ada Kuota, Prakerja Gelombang 17 Bakal Dibuka?

Artikel diperbarui pada 11 September 2022.

Kabar baik buat kamu yang ketinggalan daftar prakerja gelombang 12, 13, 14, 15, dan 16 kemarin.

Kuota peserta program Kartu Prakerja sebanyak 2,7 juta orang sudah terpenuhi setelah manajemen pelaksana (PMO) membuka pendaftaran gelombang 16 pada siang kemarin pukul 12.00 WIB.

Sejumlah 2,7 orang peserta ini terbagi-bagi dalam beberapa gelombang, diantaranya Prakerja gelombang 12 sampai gelombang 16.

Masing-masing gelombang memiliki kuota maksimal sebanyak 600.000 orang.

Namun, hanya gelombang 16 yang berhasil menjaring 300.000 orang.

Meski target kuota kartu Prakerja sudah terpenuhi sebanyak 2,7 juta orang, PMO Kartu Prakerja mengatakan bahwa akan tetap ada peluang pendaftaran untuk gelombang 17.

Berapa jumlah kuota pendaftaran Prakerja gelombang 17?

PMO kartu Prakerja mengatakan bahwa jumlah kuota Prakerja gelombang 17 akan diambil dari jumlah peserta yang tidak membelanjakan dana pelatihannya, khususnya yang berasal dari gelombang 12.

“Kami masih memantau kemajuan para penerima Kartu Prakerja dalam membeli pelatihan pertama,” kata Head of Communication PMO Kartu Prakerja, Louisa Tuhatuyang dikutip, Kamis (25/3/2021).

Menurut aturan penggunaan dana Prakerja yang berlaku, batas waktu membeli program pelatihan Prakerja di platform belajar online berlaku selama 30 hari setelah peserta dinyatakan diterima mengikuti program ini.

Jika dana Prakerja tersebut tidak digunakan untuk transaksi pembelian pelatihan dan sudah melewati batas waktu yang ditentukan, maka konsekuensinya adalah dicabutnya status kepesertaan di Prakerja.

“Untuk gelombang 12 batas akhir pembelian pelatihan pertama adalah 1 April 2021 pukul 23.59 WIB,” ujarnya.

Dengan alasan ini, Louisa mengatakan ada kemungkinan bahwa pihak PMO akan membuka pendaftaran Prakerja gelombang 17 jika memang ada peserta yang status kepesertaannya dicabut karena tidak membelanjakan dana untuk program pelatihan.

“Bila tidak maka kepesertaannya akan dicabut. Nanti kami mungkin akan membuka gelombang tambahan untuk menampung ini,” ungkapnya.

Syarat Daftar Prakerja

Baca Juga: Ini Cara Cek Kamu Lolos Prakerja atau Nggak!

Menurut laman resmi prakerja.go.id, berikut ini adalah beberapa syarat yang harus kamu penuhi agar bisa mengikuti program Kartu Prakerja gelombang 17.

Syaratnya antara lain:

• warga negara Indonesia (WNI),
• berusia 18 tahun,
• sedang tidak sekolah atau kuliah.

Kamu bisa mendaftar program kartu Prakerja kalau termasuk:

• pencari kerja,
• pekerja/buruh yang terkena PHK,
• pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja (seperti pekerja/buruh yang dirumahkan)
• pekerja bukan penerima upah,
• dan pelaku usaha mikro dan kecil

Ada beberapa golongan masyarakat yang dilarang mengikuti program ini.

Kalau kamu termasuk golongan di bawah ini, maka kamu tidak bisa mengikuti program kartu Prakerja.

Baca Juga: Terbukti Cair, Ini Trik Ambil BST RP 300 Ribu Maret 2021

Golongan tersebut antara lain:

• pejabat negara,
• pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR) Daerah,
• Aparatur Sipil Negara (ASN),
• TNI/Polri,
• kepala desa dan perangkat desa,
• direksi, komisaris, dan dewan pengawas pada badan usaha milik negara (BUMN) atau badan usaha milik daerah (BUMD).

Baca Juga: Belum Terdaftar di DTKS Sebagai Penerima Bansos Rp 300 Ribu? Ikuti Langkah Ini!

Setelah memenuhi syarat-syarat di atas, kamu harus mengikuti cara pendaftaran melalui situs resmi www.prakerja.go.id dan mengikuti proses seleksi yang dilakukan oleh pemerintah.

Syarat Daftar Prakerja Gelombang Ke-17

Ikuti langkah berikut ini agar kamu bisa lolos seleksi kartu Prakerja Gelombang 17.

#1. Buat Akun

Pertama, buat akun kamu di laman www.prakerja.go.id.

Pastikan kamu hanya daftar di sana dan bukan di salah satu situs phising Prakerja di bawah ini:

• prakerja12.xyz
• daftarprakerja.net
• prakerja.vip
• kartu-prakerja.com
• prakerja12.com

Sesudahnya, silakan login ke akun dan kamu akan masuk ke dashboard akun.

Baca Juga: [TERBARU] Ini Cara Ambil BLT Ibu Hamil dan Anak Sekolah

Pada dashboard akun Prakerja ini, kamu harus masukkan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi (password) baru.

Selanjutnya, cek alamat email yang baru saja kamu daftarkan dan konfirmasi kepemilikan akun email tersebut sesuai petunjuk dari Prakerja.

Nah, kalau kamu tidak dapat email dari situs Prakerja, cek folder spam. Kalau kamu pakai Google Mail atau GMail dari laptop atau PC, cek menu sebelah kiri.

Lalu klik ‘selengkapnya’ dan cari folder Spam.

Tapi kalau kamu pakai GMail dari HP, pilih menu dengan mengetuk menu ikon garis berjajar tiga di sebelah kiri atas.

Selanjutnya, tarik menu ke bawah, dan cari folder Spam. Cari email yang berasal dari Prakerja dan buka email tersebut. Di sini, cari link untuk diklik.

Kalau klik tidak bekerja, copy-paste link tersebut ke browser seperti Mozilla Firefox atau Google Chrome.

Baca Juga: Mumpung Masih Bisa, Ini Cara Dapat Token Listrik Gratis Maret 2021!

Setelah kamu verifikasi kepemilikan akun email kamu, segera kembali ke dashboard akun Prakerja kamu di https://dashboard.prakerja.go.id/daftar dan lengkapi data diri sesuai kartu identitas.

Pada bagian verifikasi KTP, masukkan NIK, nomor KK dan tanggal lahir, lalu klik tombol berikutnya.

#2. Unggah KTP

Setelah kamu lolos verifikasi NIK, kamu harus melengkapi data diri dan mengunggah foto KTP.

Selanjutnya, kamu diminta untuk memverifikasi nomor handphone.

Baca Juga: Terbukti! Ini Cara Ambil Kuota Gratis 15GB dari Kemendikbud!

Masukkan kode one time pin (OTP) yang dikirimkan via SMS ke nomor handphone kamu yang tadi didaftarkan. Lalu, klik verifikasi.

Ingat, jangan bagikan OTP ini ke orang lain.

#3. Isi Pernyataan

Isi sejumlah pernyataan yang diajukan oleh Prakerja, dan jawab dengan tepat.

Ikuti instruksi sampai selesai.

#4. Tes Motivasi & Kemampuan Dasar

Agar lolos seleksi Prakerja, kamu harus mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar.

Tes ini memiliki tujuan untuk mengetahui kompetensi kamu dan potensi kamu.

Setelah mengisi tes, hasil tes akan dievaluasi oleh pihak PMO. Proses evaluasi ini biasanya memakan waktu selama 5 menit.

Kalau setelah 5 menit belum ada perubahan, refresh browser kamu dengan menekan F5 kalau kamu menggunakan komputer atau laptop.

Sampai di sini, proses pendaftaran sedikit lagi selesai.

Sisanya, kamu hanya perlu ikut seleksi gelombang. Pilih gelombang yang kamu inginkan disesuaikan dengan domisili kamu.

Kalau sudah, klik gabung.

Baca Juga: IPK Minimum Daftar CPNS 2021 buat Lulusan S1, D3, dan SMA Plus Formasinya

Setelah mengisi gelombang pilihan, akan muncul persetujuan Kartu Prakerja yang berisi beberapa pernyataan.

Klik kolom saya menyetujui agar kamu bisa lanjut ke tahap selanjutnya.

Sampai sini, proses pendaftaran kartu Prakerja kamu sudah selesai. Setelahnya, silakan tunggu apakah kamu lolos seleksi kartu Prakerja.

Kalau kamu diterima, kamu aakan mendapat pemberitahuan melalui pesan konfirmasi SMS.

#5. Pilih Jenis Pelatihan

Setelah kamu dinyatakan lolos, pilih jenis pelatihan melalui platform digital mitra kartu Prakerja.

Saat ini, pemerintah menggandeng 7 mitra platform digital seperti Tokopedia, Kementerian Ketenagakerjaan, Mau Belajar Apa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, dan Pijar.

Baca Juga: Informasi Paling Lengkap Seputar CPNS 2021 yang Gak Ada di Tempat Lain!

#6. Dapat Sertifikat Elektronik

Selesaikan pelatihan yang kamu pilih. Karena setelah kamu menyelesaikan pelatihan Kartu Prakerja, kamu akan mendapat sertifikat elektronik.

#7. Insentif Dua Jutaan

Terakhir, kamu akan menerima sejumlah uang insentif setelah menyelesaikan pelatihan Kartu Prakerja.

Jumlahnya sebesar Rp600 ribu per bulan selama empat bulan. Kalau ditotal, kamu mendapat uang Rp 2,4 juta dari prakerja.

Insentif ini langsung ditransfer melalui rekening bank atau dompet elektronik pilihan kamu.

Khusus untuk dompet digital, pemerintah telah bekerja sama dengan Gopay, LinkAja, OVO, dan Dana.

Kalau akun kamu sudah verifikasi kartu prakerja, segera login ke https://dashboard.prakerja.go.id/ saja.

Masuk lalu klik “Gabung” ke Gelombang 17 supaya bisa masuk ke tahap seleksi.

Baca Juga: Ini Cara Cek Kamu Lolos Prakerja atau Nggak!

Kesulitan Saat Daftar Prakerja Gelombang Ke-17

Beberapa orang banyak mengeluhkan susahnya mendaftar prakerja.

Kalau kamu kesulitan mendaftar dan mengikuti seleksi program ini, pastikan kamu sudah mengatasi masalah berikut ini:

#1. Ukuran Foto

Ketika mengunggah foto KTP untuk daftar Kartu Prakerja Gelombang 17, pastikan ukuran foto kamu kurang dari 2MB.

Kecilkan ukuran foto dengan Paint, Photoshop, atau aplikasi edit gambar lainnya di HP.

#2. Format Foto JPEG atau PNG

Pastikan kamu sudah mengunggah foto sesuai format JPEG atau PNG, bukan format yang lain.

Gunakan Photoshop atau Paint untuk mengkonversi jenis format foto.

#3. Posisi Foto

Kalau kamu gagal mengunggah foto untuk daftar Kartu Prakerja Gelombang 17, periksa posisi foto KTP kamu.

Pastikan seluruh bagian sudut KTP berada dalam foto dan terlihat tanpa terhalang apapun.

#4. Gambar Tajam

Sistem pendaftaran prakerja tidak bisa mendeteksi foto KTP yang buram atau kurang jelas.

Oleh sebab itu, pastikan kamu mengambil foto KTP dengan tingkat cahaya maksimal dengan kualitas terbaik.

#5. Bukan Fotokopi KTP

Unggah foto KTP asli, bukan fotokopi KTP.

Baca Juga: Beneran Cair Bansos Anak Rp 3,4 Juta dengan Syarat Ini