free page hit counter

Cara Menutup Kartu Kredit BNI Syariah, Anti Ribet dan Pusing!

Artikel diperbarui pada 11 Januari 2023.

Bagi sebagian nasabah ingin mengetahui cara menutup kartu kredit BNI Syariah dengan cepat. Padahal kartu kredit BNI sangat bermanfaat sekali dan dibutuhkan banyak orang. Namun, tidak jarang juga ada pengguna yang ingin menutup kartu kredit.

Banyak dari para pengguna yang memilih cara cepat seperti menggunting kartu kredit tersebut. Padahal cara yang demikian tidak akan bisa menutup tagihan. Hal tersebut akan berpengaruh pada tagihan yang terus berjalan tanpa pengguna sadari.

Tentunya, hal demikian disebabkan oleh berbagai faktor penyebab. Bisa karena pengguna terlalu boros menggunakan kartu kredit atau juga karena faktor lainnya. Berikut ulasan berkaitan dengan cara untuk menutup kartu kredit tersebut:

Alasan Menutup Kartu Kredit

Pertama sebelum membahas cara menutup kartu kredit BNI syariah adalah tahu terlebih dahulu alasan para pengguna menutup kartu kredit tersebut. Berikut beberapa alasan yang sering terjadi:

1. Tertarik Paylater

Sekarang ini layanan paylater banyak di Indonesia apalagi ada penawaran seperti ada kartu kredit tanpa adanya cicilan. Contohnya saja akulaku dan kredivo yang banyak digunakan oleh para pengguna.

Maka tidak heran apabila pengguna kartu kredit memilih menonaktifkan kartu kredit agar bisa berpindah ke paylater. Lebih memilih menggunakan paylater yang lebih praktis.

2. Terganggu dengan Banyak Promosi

Banyak sekali penawaran yang ditawarkan oleh BNI. Biasanya akan dihubungi melalui telepon untuk memberikan penawaran tersebut. Mungkin di antara para pengguna pernah mendapat penawaran seperti demikian.

Namun, tak jarang juga yang merasa risih dan merasa sangat terganggu dengan penawaran promo dan lain sebagainya. oleh sebab itu, menutup kartu kredit bisa menjadi pilihan bagi beberapa pengguna.

3. Terganggu Cara Penagihan

Mungkin jarang sekali yang pernah ditagih oleh pihak Bank BNI. Wajar apabila para pengguna akan terganggu dengan proses penagihan tersebut. Sebab ada salah satu pengalaman nasabah yang ditagih pembayaran melalui kerabat dekat.

Metode yang demikian tentu saja membuat nasabah merasa tidak nyaman dan tentu saja malu. Sehingga memilih menutup kartu kredit yang dimiliki.

4. Transaksi Jarang

Terakhir ada suatu alasan yakni jarang melakukan proses transaksi. Padahal tujuan pembuatan kartu kredit adalah untuk keperluan jika transaksi yang harus dilakukan. Bagi pengguna yang jarang atau bahkan tidak pernah melakukan transaksi tentunya kurang maksimal.

Oleh sebab itu para pengguna memilih untuk menutup kartu kredit tersebut. Sebab jarang juga dipakai secara optimal.

Syarat Menutup Kartu Kredit

Setelah itu akan membahas syarat apa saja yang diperlukan nasabah yang digunakan sebagai cara menutup kartu kredit BNI Syariah. Berikut penjelasan syarat yang harus dipenuhi oleh nasabah di bawah ini:

  • Pengguna kartu kredit harus wajib melunasi semua tagihan dan biaya atau denda jika ada. Setelah memastikan semua tanggungan sudah lunas maka selanjutnya harus memenuhi syarat selanjutnya.
  • Pengguna harus memberi informasi pada pihak bank BNI dengan cara menghubungi call center. Beritahukan tujuan pengguna untuk menutup kartu kredit agar mendapat informasi prosedur yang berlaku.

Cara Penutupan Kartu Kredit yang Aktif

Setelah mengetahui syarat yang harus dipenuhi nasabah maka selanjutnya akan membahas cara menutup kartu kredit BNI Syariah dengan mudah hampir sama dengan Bank lainnya. Berikut cara yang bisa dipakai para nasabah:

1. Pastikan Semua Tagihan dan Hutang Beres

Pertama ini adalah cara yang harus dipastikan nasabah terlebih dahulu. Jika masih ada tagihan pembayaran atau tanggungan biaya maka pihak Bank BNI tidak akan melakukan proses penutupan kartu kredit.

Setelah memastikan tidak ada tanggungan dan tagihan pembayaran apa pun maka pihak Bank akan membantu proses menutup kartu kredit milik pengguna.

2. Pemanfaatan Reward

Sebelum menutup kartu kredit atau menonaktifkan kartu kredit maka sebaiknya pengguna memanfaatkan reward yang diberikan oleh Bank BNI. Setelah reward didapatkan maka bisa segera menutup kartu kredit.

3. Menghubungi Call Center

Selanjutnya ada cara menutup kartu kredit BNI Syariah yakni menghubungi call center 1500046 untuk nasabah BNI. Nasabah memberitahukan tujuan seperti mengajukan permohonan penutupan kartu kredit.

Sebaiknya pengguna juga harus memberi tahu pada pihak call center alasan untuk menutup kartu kredit tersebut. Agar proses penutupan kartu kredit bisa diproses dan dipercepat. Biasanya pihak Bank akan memberikan info terkait prosedur sesuai ketentuan.

4. Menonaktifkan Semua Tagihan

Pengguna yang akan menutup kartu kredit sebaiknya terlebih dahulu membuat non aktif fitur auto debit yang ditagihkan ke rekening pengguna. Biasanya pemakai kartu kredit menghubungkan tagihan ke kartu kredit.

Misalkan saja, seperti tagihan TV kabel, PDAM, dan lain sebagainya. Sebab syarat untuk menutup kartu kredit adalah tidak ada tagihan atau tanggungan yang masih tersisa.

5. Datang Ke Kantor BNI Syariah Terdekat

Selanjutnya yang harus diakukan adalah pergi ke kantor BNI Syariah terdekat. Jangan lupa membawa kartu identitas seperti KTP, SIM, atau paspor juga bisa. Semua itu merupakan syarat untuk menonaktifkan kartu kredit pengguna.

Setelah itu ambil nomor antrian CS dan tunggu giliran menemui customer service di Bank BNI. Pastikan kembali semua persyaratan sudah dibawa dan tidak ada yang ketinggalan.

6. Minta Surat Bukti

Apabila seluruh proses penutupan kartu kredit selesai. Sebaiknya jangan lupa minta surat bukti kartu kredit yang sudah non aktif ke pihak customer service. Berguna jika suatu saat dibutuhkan dan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Pastikan kembali kalau kartu kredit sudah benar-benar tidak aktif. Sebab biasanya masih ada kendala yang tidak diinginkan terjadi. Oleh sebab itu, pengguna harus memastikan kartu kredit sudah tidak aktif atau ditutup.

Cara Penutupan Kartu Kredit yang Belum Aktif

Bagi pengguna yang kartu kredit BNI Syariah nya belum aktif juga perlu untuk melakukan proses penutupan kartu kredit. Sebab biaya penanganan akan terus berjalan walaupun kartu kredit belum aktif. Berikut langkah yang bisa diterapkan nasabah:

  • Menyiapkan ponsel pengguna dan pastikan dalam keadaan aktif.
  • Lalu pengguna menghubungi pihak customer service di nomor 1500046.
  • Pengguna sampaikan maksud untuk menutup kartu kredit dan jelaskan secara jelas dan detail disertai alasan kuat.
  • Tunggu hingga pihak customer service menyampaikan seluruh prosedur hingga selesai.

Perlu diketahui oleh para nasabah agar memastikan terlebih dahulu semua tanggungan sudah lunas. Namun, apabila ada yang belum lunas bisa sekalian membawa uang pelunasan saat datang ke bank. Sehingga proses akan lebih cepat dan mudah.

Apabila masih terdapat sisa tagihan  yang dilunasi maka pihak Bank akan menunda proses penutupan. Oleh sebab itu, setelah semua pelunasan selesai maka pihak bank juga akan mempercepat proses penutupan kartu kredit tersebut untuk nasabah.

Demikian berbagai penjelasan cara menutup kartu kredit BNI Syariah yang praktis dilakukan oleh nasabah. Ada banyak alasan pengguna memilih untuk tidak menggunakan kartu kredit kembali. Pengguna bisa mempraktikkan ulasan di atas untuk menutup kartu kredit.

Artikel Lainnya Terkait Tips Bank BNI & BNI Syariah: