free page hit counter
asuransi kematian orang tua tki taiwan

Asuransi Kematian Orang Tua TKI Taiwan: Besaran, Syarat & Prosedurnya

Artikel diperbarui pada 7 Desember 2022.

Saat menjadi tenaga kerja di Taiwan, maka TKI yang akan diberikan asuransi kematian yang sah. Jadi jika ada kejadian tidak diinginkan seperti kematian, maka asuransi kematian orang tua TKI Taiwan bisa dicairkan sebagai kompensasi dan akan diberikan kepada pihak keluarga.

Mungkin bagi yang sudah familiar dengan prosesnya akan tahu bagaimana prosedur, syarat, dan informasi lain mengenai asuransi ini. Namun bagi yang belum tahu, maka harus mendalami informasinya secara menyeluruh agar proses pemanfaatannya akan lebih terarah.

Oleh karenanya, pada struktur kali ini akan diuraikan secara jelas mengenai bagaimana prosedur klaim asuransi ini dan berbagai detail informasi lainnya. Jika penasaran dengan semua informasi tersebut, simak rincian dan detail berikut ini:

Besaran Klaim Asuransi Kematian untuk TKI Taiwan

Informasi pertama yang akan dijabarkan adalah tentang besaran asuransi kematian orang tua TKI Taiwan yang bisa didapatkan. Jadi, pihak Taiwan sendiri sudah memiliki aturan mengenai penetapan besaran asuransi yang akan diterima pihak keluarga TKI yang meninggal.

Besaran klaim ini, akan terbagi menjadi bagian bagian yang diperinci dengan nominal-nominal tertentu. Penasaran berapa besaran yang akan didapatkan? Untuk mengetahui jawabannya, simak struktur dan daftar penjelasan berikut ini:

  • Jika ikut dalam asuransi kurang dari 1 tahun, maka akan mendapat 10 bulan gaji.
  • TKI yang ikut asuransi antara 1 sampai dengan 2 tahun akan mendapat 20 tahun gaji.
  • Apabila ikut asuransi lebih dari 2 tahun, maka akan mendapat 30 bulan gaji.
  • Saat pemakaman diurus oleh keluarga, maka akan mendapat 5 bulan gaji pokok.
  • Akan mendapat 3 bulan gaji jika orang tua atau pasangan meninggal di Indonesia.

Semua ketentuan ini akan disesuaikan dengan kondisi TKI di Taiwan. Jika memenuhi kriteria lebih dari satu, maka nominalnya juga akan ditambah. Semua akan diberikan sesuai dengan ketentuan yang sudah ditegaskan dan diatur sejak awal ini.

Syarat untuk Klaim Asuransi Kematian TKI Taiwan

Prosedur klaim asuransi kematian orang tua TKI Taiwan ini harus dijalankan setelah syaratnya lengkap. Jika ada sisi syarat yang tidak lengkap, maka bisa dipastikan prosesnya tidak akan bisa diselesaikan bahkan untuk tahapan yang paling awal sekalipun.

Oleh karenanya, informasi tentang syarat ini harus dipahami sejak awal. Penasaran apa saja syarat yang dibutuhkan untuk klaim asuransinya? Untuk mengetahui daftar syaratnya, simak uraian penjelasan yang ada di bawah ini:

  • Dokumen kartu keluarga asli.
  • Berkas akta kematian yang asli.
  • Salinan akta kelahiran pihak pemohon, paspor pemohon, dan makan yang bertuliskan nama pihak yang meninggal.
  • Dokumen salinan ARC milik pemohon.
  • Rincian biaya administrasi yang dibutuhkan.

Semua berkas syarat awal ini harus tersedia dengan lengkap dan tidak boleh ditinggalkan. Karena jika ada yang tidak disediakan, maka pihak berwenang juga tidak akan bisa melanjutkan proses. Jadi pastikan untuk menyiapkannya sejak awal, agar nantinya proses bisa segera diselesaikan.

Prosedur Klaim Asuransi Kematian TKI Taiwan

Informasi lain yang akan diuraikan adalah mengenai prosedur klaim asuransi kematian orang tua TKI Taiwan yang harus dijalankan. Jika dijabarkan, sebenarnya prosedur ini bukanlah prosedur yang mudah untuk diikuti dan terkonsep rumit.

Namun jika dijalankan sesuai arahan, maka tidak akan menimbulkan kebingungan yang berarti dan bisa diselesaikan dengan baik. Ada enam urutan langkah penyelesaian klaim ini. Jika ingin tahu susunan prosesnya, simak rincian proses ini dengan baik.

1. Terjemahkan Dokumen

Prosedur pertama yang harus dijalankan adalah dengan menerjemahkan dokumen. Semua dokumen syarat yang sudah disiapkan sesuai aturan harus diterjemahkan ke bahasa Taiwan oleh penerjemah tersumpah. Jadi tidak sembarang penerjemah bisa melakukannya.

Jika ingin menerjemahkannya, maka bisa datang ke kantor notaris yang legal dan sudah tersumpah. Nantinya, proses penerjemahan ini akan selesai sekitar satu minggu. Saat sudah selesai diterjemahkan, maka dokumen akan dilegalisir oleh kantor notaris dan disahkan.

2. Legalisir Semua Dokumen

Saat semua dokumen sudah diterjemahkan, maka dokumen harus diserahkan kepada pihak Kemenkumham dan Kemenlu untuk proses legalisir. Jadi untuk proses awal datangi dulu Kemenkumham dan selesaikan legalisirnya.

Jika sudah, datangi Kemenlu dan minta legalisirnya. Masing-masing proses di tiap lembaga ini akan membutuhkan waktu sekitar satu minggu lamanya. Namun jika di Kemenkumham dan Kemenlu sedang ada antrian panjang, maka prosesnya bisa lebih lama.

3. Sahkan di Imigrasi

Bukan hanya Kemenkumham dan Kemenlu, Kantor Imigrasi juga turut andil dalam pengesahan dokumen ini. Jika sudah selesai di Kemenkumham dan Kemenlu, maka bawa dokumennya ke kantor Imigrasi untuk kemudian disahkan guna mendapatkan izin legal.

Proses ini tidak terlalu lama dan hanya akan membutuhkan waktu sekitar satu sampai dua hari kerja saja. Jadi pihak pengaju tidak harus menunggu terlalu lama untuk menyelesaikan proses pengajuan klaim asuransi.

4. Proses Klaim ke TETO

Saat berkas selesai dilegalisir, maka pihak pengaju bisa menyerahkannya ke TETO. Namun perlu diperhatikan bahwa pengajuan di TETO perlu membuat janji temu terlebih dahulu. Jika langsung datang tanpa janji temu, maka pengajuan tidak akan diterima.

Waktu pelegalisiran pihak TETO ini dilakukan sekitar satu minggu. Namun jika ada hambatan, maka prosesnya bisa lebih lama. Selain itu, proses di TETO juga rawan penolakan sehingga semua aspek syarat harus benar dan langkahnya harus dijalankan secara sistematis.

5. Kirim Berkas ke Taiwan

Apabila proses di TETO selesai, maka pihak pengaju bisa mengirimkan semua berkas ke Taiwan. Dokumen ini akan dikirimkan ke pihak pengaju, atau pihak yang sudah diberikan kuasa untuk melanjutkan proses klaim asuransinya.

Jadi tidak semua pihak bisa mendapat dokumen ini. Hanya pihak yang diberi kuasa secara sah dengan dokumen legal yang bisa mendapatkan semua berkas syarat tersebut. Aspek ini jarang diketahui pihak pengaju dan akhirnya membuat pengajuan klaim bermasalah.

6. Ajukan ke Kantor Astek Taiwan

Terakhir, dokumen yang diterima bisa langsung diserahkan ke pihak Astek Taiwan. Bukan hanya berkas dari TETO saya yang diserahkan, namun pihak pengaju juga harus menyerahkan dokumen pendukung lainnya. Berikut rincian dokumennya:

  • Salinan paspor dan ARC milik pemohon.
  • Incang milik pihak pemohon.
  • Salinan buku rekening bank yang ada di Taiwan.
  • Formulir yang sudah diisi lengkap tanpa ada kesalahan.

Saat semua berkas dilengkapi, maka proses klaim di Astek Taiwan bisa segera diselesaikan. Jika tidak ada kendala, maka prosesnya akan berjalan antara 3 sampai dengan empat minggu. Nantinya, pencairan rekening akan langsung ditujukan ke rekening pemohon.

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap mengenai besaran, syarat, hingga prosedur klaim asuransi kematian orang tua TKI Taiwan yang harus dipahami. Seperti yang sudah diuraikan, penjelasan mengenai besaran klaimnya akan disesuaikan dengan kondisi masing-masing pihak terkait.

Kemudian untuk syaratnya sendiri juga harus dipahami agar bisa disiapkan sejak awal. Berkas syarat awal berbeda dengan berkas syarat saat pengajuan ke Astek Taiwan. Aspek ini tentunya harus diperhatikan sejak awal dan dipahami.

Lalu prosedurnya juga tidak kalah penting untuk dipahami. Apabila prosedurnya tidak dijalankan sesuai dengan ketentuan proses, maka pengajuan klaim juga tidak akan diterima dan tidak bisa diselesaikan. Oleh karenanya, pastikan untuk memahaminya dengan baik.